Selasa, 30 September 2014

TARI TANGGAI

 
 Tari Tanggai

         Tari tanggai adalah sebuah tarian yang disajikan untuk menyambut tamu yang telah memenuhi undangan. Tari tanggai biasanya dipertontonkan dalam acara pernikahan adat daerah Palembang. Tari tanggai menggambarkan keramahan, dan rasa hormat masyarakat
keramahan, dan rasa hormat masyarakat Palembang atas kehadiran sang tamu dan dalam tari ini tersirat sebuah makna ucapan selamat datang dari orang yang mempunyai acara kepada para tamu. Tari ini merupakan perpaduan antara gerak yang gemulai dengan busana khas daerah sehingga penari kelihatan lebih anggun.Kelenturan gerak dan lentiknya jemari penari menunjukan betapa tulusnya tuan rumah memberikan penghormatan kepada tamu. Perpaduan gerak gemulai penari dengan harmoni lagu pengiring yang berjudul “enam bersaudara” melambangkan keharmonisan hidup masyarakat Palembang. Adapun alat musik yang dipergunakan untuk mengiringi tari tanggai adalah :
Salah satu penari harus ada yang menjadi primadona dan akan membawa tepak yang berisikan sekapur sirih yang merupakan sombol kehormatan.Sedangkan tamu kehormatan di berikan sekapur sirih sebagai simbol bahwa masyarakat Palembang siap menerima tamu tersebut.Penari tersebut membawa kapur sirih jadi dan sirih tak jadi.Sirih jadi adalah sirih yang sudah di ramu, sedangkan Sirih tak jadi adalah yang akan di ramu oleh tamu itu sendiri. Adapun sturktur gerakan tari adalah sebagai berikut :
  • Gerakan tari awal
  • Gerakan tari pokok
  • Gerakan tari akhir 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar